Smart Enterpreneur (the way of sucses)

Perguruan tinggi sebagai intitusi pendidikan didalamnya memiliki mahasiswa yang kedepan setelah lulus dari jenjang pendidikan diharapkan bisa menjadi solusi permasalahan terkait besarnya jumlah penganguran dinegeri ini.


Kewirausahaan semakin dirasakan urgensinya dimasa kini sebagai sauatu penopang sebuah negara dibidang perekonomian. Dalam kenyataannya menunjukan bahwa negara-negara yang memiliki lebih dari 2% wirausahawan dari otal populasi pendudduk,  akan memiiki kekuatan perekonomian yang tangguh.  Angka 2% merupakan jumlah wirausaha  yang ideal suatu negara  untuk meggerakan perekonomian suatu negara tersebut.  Indonesia sendiri saat ini hanya memiliki sekitar kurang lebih 0,2% wirausaha dari total populasi penduduk, Sedangkan data sensus penduduk tahun 2010 tercatat oleh  Biro Pusat Statistik (BPS) penduduk indonesia saat ini ada hingga mencapai 237,8 juta jiwa. BPS menunjukan jumlah angkatan kerja yang ada mencapai  116,5 juta jiwa.  Namun sementara itu hingga Februari 2011 jumlah pengganggur di Indonesia  mencapai  8,12 juta jiwa  dengan tingkat pengangguran terbuka  mencapai 6,8 % . Dengan realita yang ada, untuk meningkatkan jumlah wirausahawan perguruan tingi perlu mengakomodir  peran tambahan disamping aspek akademis, juga aspek soft skill yang didlamnya salah satunya adalah pengembangan  minat berwirausaha bagi mahasiswa.

Perguruan tinggi sebagai intitusi pendidikan didalamnya memiliki mahasiswa yang kedepan setelah lulus dari jenjang pendidikan diharapkan bisa menjadi solusi permasalahan terkait besarnya jumlah penganguran dinegeri ini. Universitas Negeri Yogyakarta yang merupakan perguruan tinggi negeri pemilik visi taqwa, mandiri dan cendekia dalam menafsirkan visi kedua yaitu mendiri memiliki implementasi mengupayakan mahasiswa lulusannya dapat menjadi insan yang mampu mengatasi persoalan penganguran, minimal dirinya sendiri tidak menganggur. Upaya yang dilakukan adalah mengembangkan minat berwirausaha